PROPOSAL
MAGANG
DI
CV. ARJUNA FLORA KOTA BATU MALANG
Oleh:
Imam
Rifai
20130210063
BUDIDAYA
TANAMAN BROKOLI
AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS
PERTANIAN
UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
2016
Lembar
pengesahan
Di
CV. Arjuna Flora Kota Batu, Malang
Yang
disusun oleh:
ImamRifai
20130210063
Program
studi Agroteknologi
Telah
distujui dan disahkan oleh:
Dosen pembimbing:
(Ir.Titiek widyastuti, M.S.)
NIP.
Tanggal…………….
Komisi magang:
Chandra kurnia Setiawan., SP., M.Sc
NIP. Tanggal…………….
Mengetahui:
Ketua program studi agroteknologi
Dr. Innaka Ageng
Rineksane, S.P., M.P.
NIP:
Tanggal…………….
I.
PENDAHULUAN
A. Latar
belakang
Indonesia
adalah Negara agraris yang kaya akan sumber daya alam, dan rata-rata penduduknya
bermatapencaharian sebagai petani. Indonesia seharusnya mampu mandiri terhadap
pangan, artinya tidak perlu lagi mengimpor kebutuhan pangan dari luar negeri.
Sayur dan buah, misalnya, Kementerian Perdagangan (Kemenag) menyatakan bahwa
Indonesia masih mengimpor sayur dan buah dari luar negeri dibandingkan
mengekspor hasil produksi lokal.
Berdasarkan data
Kementerian Perdagangan, nilai impor sayuran mengalami penurunan sebesar 13
persen, dari nilai impor pada tahun 2014 sebesar US$ 644 juta menjadi US$ 558
juta. Sementara itu nilai ekspor sayuran meningkat sebesar 32 persen, dari
ekspor sayuran pada tahun 2014 sebesar US$ 93 juta menjadi US$ 123 juta pada
tahun 2015.
Brokoli (Brassica
oleracea L. var. italica) merupakan salah satu tanaman sayur dari suku kubis-kubisan (Brassicaceae).
Tumbuhan ini memiliki batang yang lunak
dengan warna bunga yang bervariasi sesuai dengan varietasnya seperti warna hijau tua Brassica oleracea var.
italica cv. Sakata, hijau muda Brassica oleracea
var. italica cv. Green Mountain, hijau kebiru-biruan
Brassica oleracea var. italica cv. Royal
Green, dan hijau keunguan Brassica oleracea var. italica cv. Green King. Tanaman
brokoli berasal dari daerah Mediterania dan dibudidayakan sejak masa Yunani
Kuno. Sayuran ini masuk ke Indonesia sekitar tahun 1970 (Dalmadi, 2010).
Di Indonesia,
permintaan terhadap brokoli dari tahun ke tahun mengalami peningkatan terutama
dari restoran-restoran, hotel-hotel dan pasar-pasar modern. Menurut data USAID,
permintaan terhadap brokoli di Indonesia mengalami 2 peningkatan 15 – 20 % per
tahun. Namun tingginya permintaan ini tidak diimbangi dengan kualitas dan
kuantitas produksi yang memadai. Produksi brokoli lokal sangat rendah baik dari
segi kualitas maupun kuantitas (Asril, 2009).
Magang merupakan bagian dari pelatihan
kerja, biasanya magang dilakukan oleh mahasiswa tingkat akhir sebagai salah
satu syarat utama untuk menyelesaikan proses pendidikan. Dalam kegiatan magang,
mahasiswa memiliki kesempatan untuk mengaplikasikan semua ilmu yang telah
dipelajari di bangku kuliah dan mempelajari detail tentang seluk beluk standar
kerja yang profesional. Mahasiswa juga dapat menambah wawasan
mengenai dunia industri dan meningkatkan keterampilan serta keahlian praktek
kerja.
Dengan melakukan magang
di arjuna flora Kota Batu, Malang kami mengharapkan dapat menimba ilmu secara langsung mengenai kegiatan yang
dilakukan di instansi mulai dari budidaya hingga panen.
B. Tujuan
Magang
Tujuan dari kegiatan magang ini adalah:
1.
Mengembangkan wawasan dan pengalaman
mahasiswa dalam melakukan pekerjaan yang sesuai dengan keahlian yang dimiliki.
2.
Mahasiswa memperoleh ketrampilan dan
pengalaman kerja sehingga secara langsung dapat memecahkan permasalahan yang
ada dalam kegiatan budidaya pertanian.
3.
Pemahaman kepada mahasiswa tentang
hubungan antara teori dan penerapan secara langsung sehingga dapat memberikan
bekal untuk terjun ke masyarakat.
4.
Menjalin hubungan baik anrata perguruan
tinggi dengan instasi terkait.
C. Manfaat
magang
Adapun manfaat kegiatan magang, adalah:
1.
Mengetahui proses budidaya tanaman
brokoli yang ada di CV. Arjuna Flora
2.
Melatih
kepekaan mahasiswa dalam mengidentifikasi permasalahan dan mencari alternatif
solusi melalui pendekatan guna meningkatkan kemampuan intelektualnya.
II.
PROFIL
LOKASI MAGANG
A. Sejarah
CV.ARJUNA FLORA
CV.
Arjuna Flora didirikan pada Oktober
tahun 2000. Lokasi CV. Arjuna flora
berada pada suatu Dusun di lereng Gunung
Arjuno dengan lokasi yang mempunyai ketinggian 1500 m di atas permukaan laut.
Bertanah Andosol yang sangat subur untuk tanaman hortikultura, dengan sistim
pertanian tadah hujan. Alamat lengkapnya adalah
Jl. Raya Arjuno RT 06/ RW10, No. 129 Junggo Tulungrejo - Bumiaji – Kota
Batu - Jawa Timur - Indonesia.
Direktur CV.
Arjuna Flora, Ir. Luki Budiarti mempunyai
banyak penghargaan dari pemerintah maupun instansi swasta selama mengelola CV.
Arjuna Flora maupun dalam kegiatan sosialnya sebagai Ketua Gabungan Kelompok
Tani (Gapoktan) Hortikultura Mitra Arjuna. CV. Arjuna Flora pada awalnya
bergerak di bidang ekspor umbi bunga yang bernama Sandersonia aurantiaca yaitu
bunga yang berbentuk seperti lampion berwarna oranye dengan daun berwarna hijau
terang ke Jepang dengan sistim kemitraan dengan Sagami Jitsugyo Co. Ltd dan The
Agri Matsumoto Co. Ltd.
Seiring dengan
berjalannya waktu, usaha CV. Arjuna Flora berkembang menjadi beberapa bidang
usaha. Baik pemasaran ekslusif produk pertanian ke negara Jepang dengan
menerapkan ”Komoditas Import Tujuan Ekspor”, menggali sumberdaya
pertanian Indonesia berpotensi ekspor, dan menjalin kerjasama dengan berbagai
kemitraan Nasional, Antara lain adalah : Ekspor umbi zephyranthes &
cyrthantus ke Jepang, Ekspor
Stamp. American Blue (Evolvulus sp.), Stamp Corius ke Jepang, Ekspor ubi ungu (beniimo), beni
azuma (ketela kuning), dan jenis ketela varitas lainnya yang sudah diproses dan
dibekukan ke Jepang, Ekspor Bunga dan Daun Potong, Budidaya dan supply bunga
potong, daun potong dan tan hias ke berbagai daerah di Indonesia, Kemitraan
dengan PT Mitra Tani Agro Unggul dalam Budidaya cabai Merah dengan
membina dan memberdayakan lebih dari 500 petani, dengan dukungan Ketua Dewan
Horti Nasional dan Asosiasi Agribisnis Cabai Indonesia, Kontraktor bangunan dan landscape, Kegiatan
perdagangan umum.
B.
MISI
DAN VISI
1. Bertekad mengembangkan prestasi
dalam semua bidang usaha agribisnis
2. Berperan aktif dalam pembangunan dan
peningkatan produk ekspor Indonesia
3. Menjadi mitra terbaik dengan semua
pelanggan
III.
RENCANA
KEGIATAN MAGANG
A.
Tempat dan waktu
Magang
diaksanakan pada september sampai desember ( 3 bulan) atau selama 500 jam
efektif di CV.Arjuna Flora Kota Batu Malang.
B.
Pengumpulan data
Pelaksanaan
magang ini menggunakan berbagai metode diantaranya yaitu:
1. Metode
peran serta
Metode
peran serta adalah kegiatan yang akan dilaksanakan dengan melibatkan diri dalam
kegiatan yang dilaksanakan di PT. East WestSeed Indonesia, menerima tugas dari
pimpinan atau asisten seperti halnya karyawan pada umumnya di bawah pengawasan
pimpinan atau asisten, dan bertanggung jawab atas segala yang dilakukan.
2. Metode
observasi dan wawancara
Observasi
dan wawancara dilakukan dengan pengamatan dan pengajuan pertanyaan langsung
kepada pimpinan, karyawan atau tenaga kerja di PT. East West Seed Indonesia
untuk mendapatkan data-data sekunder.
3. Studi
pustaka
Pengumpulan
data dengan cara memanfaatkan data yang tersedia yang berhubungan dengan
kegiatan praktik lapangan. Data tersebut berupa buku, arsip, jurnal, dan lain
sebagainya yang bersifat informatif dan relevan.
C. Macam
kegiatan
Dalam pelaksanaan magang, terdapat beberapa
kegiatan yang ingin diikuti dengan mengikuti kegiatan di CV.Arjuna Flora,
diantaranya:
1. Pengolahan lahan
Tanah yang akan dipergunakan untuk
memulai proses budidaya tanaman ini sebaiknya digemburkan terlebih dahulu, hal
ini bertujuan agar brokoli dapat tumbuh dengan cepat. Penggemburan tanah dapat
dilakukan dengan berbagai macam cara, salah satunya adalah dengan mencangkul
tanah, kemudian dicampur dengan pupuk. Untuk penggunaan pupuk sebaiknya adalah
pupuk kandang. Setelah itu mulai membuat lubang dengan ukuran kedalaman kurang
lebih 30 cm dengan jarak untuk masing masing tanaman sekitar 40 – 50 cm.
2. Pembibitan
Bibit yang anda peroleh dapat
disemaikan dalam polybag hingga tumbuh menjadi kecambah. Biasanya waktu yang
diperlukan oleh bibit sampai tumbuh kecambah adalah 1 bulan. Kecambah ini
biasanya memiliki 3 – 4 helai daun, setelah itu kecambah dapat mulai di tanam
pada media tanah.
3. Penanaman
Setelah memindahkan kecambah dari
polybag ke media tanah, perawatan yang harus dilakukan adalah dengan melakukan
penyiraman secara rutin pada tanaman. Penyiraman biasanya dilakukan pada pagi
dan sore har, penyiraman juga harus dilakukan setiap hari.
4. Pemeliharaan
perawatan tanaman dapat dilakukan
dengan membersihkan lahan apabila ada tanaman pengganggu yang iktu hidup di
sekitar brokoli serta menyemprotkan cairan anti hama secara rutin. Hal ini
bertujuan agar brokoli aman dar serangan hama dan penyakit yang akan
mempengaruhi pertumbuhan dari rokoli. Untuk pemupukan sendiri biasanya
dilakukan setiap 2 minggu sekali.
5. Panen
Untuk panen brkoli waktu yang
diperlukan biasanya setelah brokoli menginjak usia 3 bulan. Brokoli yang siap
di panen biasanya memiliki warna hijau kekuning kuningan. Namun apabila anda
juga dapat memanen brokoli pada usia 2 bulan.
IV.
PENUTUP
Proposal magang ini masih bersifat fleksibel,
sehingga segala hal dan ketentuan yang belum ada dan belum tercakup dalam
proposal ini dapat direncanakan dan disusun kemudian berdasarkan kesepakatan
bersama yang disesuaikan dengan kegiatan yang akan dilaksanakan di perusahaan
tersebut, situasi dan kondisi yang terjadi di universitas maupun di perusahaan,
dengan harapan terjalin kerjasama yang baik
dan memberikan manfaat bagi pengembangan dan kemajuan semua pihak. Atas
perhatian dan kerjasama yang baik, kami ucapkan terimakasih
DAFTAR
PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar